Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2023

Biadab! Anies Wariskan Sumur Resapan Rusak Malapetaka bagi Warga, Jhon Sitorus: Semoga Pak Heru Tabah Menghadapinya

Sumur resapan anggaran Anies Baswedan. (Foto: Ist) Jakarta  – Pegiat media sosial Jhon Sitorus menyoroti perbaikan 71 titik sumur resapan di Jalan Batu Ceper Raya, Gambir yang rusak. Menurut dia, sumur resapan peninggalan Anies hanya menguras anggaran tanpa mementingkan kualitas. Hal itu disampaikan Jhon Sitorus dalam akun Twitter pribadinya, pada Minggu 19 Februari 2023. “Perbaikan sumur resapan ini tentu butuh ANGGARAN yang tidak sedikit, Inilah contoh pekerjaan yang ASAL JADI tanpa mempertimbangkan KUALITAS, efeknya bukan hanya menguras anggaran, tetapi juga MENCELAKAI warganya sendiri,” ujar Jhon Sitorus dikutip NewsWorthy. Dia juga mengatakan Heru Budi kembali membereskan warisan Anies yang buruk. “Semoga pak Heru tabah menghadapi warisan BURUK ini,” sambungnya. Sebelumnya, Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Ahmad Yani mengatakan, memang ada beberapa titik sumur resapan di Jakarta yang selama ini ditempatkan di lokasi tidak tepat. Namun demikian, secara umum, dia menilai jika sumur

Birahi Memuncak! Usung Politik Identitas di Tempat Ibadah, Bawaslu Pantau Akan Terus Pantau Kampanye Politik!

Anies. (Foto: Ist) Jakarta – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung memantau kedatangan Calon Presiden dari Partai Nasdem Anies Baswedan ke Lampung. Suheri, Koordinator Divisi Hukum, Pendidikan dan Pelatihan mengatakan pihaknya telah memberikan intruksi kepada Bawaslu di tiga daerah yang menjadi tujuan Anies. Yaitu Bawaslu Kota Bandar Lampung, Bawaslu Kabupaten Lampung Selatan, dan Bawaslu Lampung Tengah untuk melakukan pengawasan agar tidak terjadi pelanggaran aturan, tentang kehadiran Anies Baswedan di wilayah sai bumi ruwa jurai. “Kami sudah instruksikan kepada Bawaslu Lamteng, Lamsel dan Balam untuk melakukan upaya-upaya pencegahan dengan cara menyurati partai Nasdem,” terangnya kepada Kupastuntas.co saat dihubungi melalui telepon. Selasa (21/2/23). Ia mengatakan, Anies Baswedan akan mengunjungi tiga daerah selama 2 hari dari 24-25 Februari 2023, dengan agenda bernama ‘Anies Baswedan Menyapa’. Suheri menegaskan kedatangan Anies tersebut tidak melanggar aturan.

Gawat.. Politik Identitas Semakin Nyata, Pengamat Sebut Rizieq Berpotensi jadi Cawapres Anies Usulan Jusuf Kalla

Anies. (Foto: Ist) Jakarta – Tim Kecil Koalisi Perubahan untuk Persatuan bersama Anies Baswedan tengah mendalami nama-nama yang dinilai idel untuk menjadi calon wakil presiden mendampingi di Pilpres 2024 mendatang. Usulan datang dari berbagai pihak, salah satunya dari mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla. Usulan Jusuf Kalla bisa jadi yang dipilih Anies sbeagai pemegang mandate untuk menentukan pendampingnya. Ketika ditanya mengenai nama yang diusulkan, JK enggan membeberkan. Termasuk soal kemungkinan mengusulkan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indra Parawansa untuk mendampingi Anies. Pengamat Politik Universitas Hasanuddin Makassar Ali Armunanto mengatakan figure yang disodorkan JK ke mantan Gubernur DKI itu memang masih menjadi misteri yang tak mudah untuk dipecahkan. “Tapi, kalau dilihat dari latar belakang JK dengan sosok pengusaha juga menjadi pengurus organisasi Islam, orang Partai, dan yang terpenting lagi orang Indonesia Timur. Tentu ini akan berada dalam lingkup ini, jus

Tetap Ngotot! Pengamat Sebut Isu Politik Identitas Bisa Rugikan Anies yang Keturunan Arab Yaman

Anies. (Foto: Ist) ; Jakarta  – Pernyataan bakal calon presiden Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, perihal politik identitas tidak bisa terhindar dinilai bisa memperkuat hal itu pada pertarungan di Pilpres 2024. Usai pernyataan Anies ini, diyakini hal yang ada dalam politik identitas, semisal kesukuan atau etnisitas, bakal muncul nantinya.  “Masing-masing suku akan bersemangat dengan dukungannya terhadap suku atau entitas golongannya sendiri, pasti orang Sunda akan mendukung orang Sunda, orang Jawa akan mendukung orang Jawa, orang Arab akan mendukung orang Arab,” kata Pengamat Politik Universitas Al Azhar, Ujang Komaruddin, kepada wartawan, Kamis 23 Maret 2023. Soal pernyataan Anies tersebut, kata dia, mungkin saja bakal berdampak negatif pada eks Gubernur DKI Jakarta itu sendiri. Namun, tidak menutup kemungkinan juga bisa menguntungkan. “Selama kalau isunya etnisitas itu positif kan Anies kakeknya keturunan Arab pahlawan nasional juga dan itu secara etnis juga positif, jadi jangan men

Dengar Nih Anies Wes-Edan, Gus Falah Tegaskan Politik Identitas Jahat!

Anies. (Foto: Ist) Jakarta  – Ketua Tanfidziyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Nasyirul Falah Amru (Gus Falah) menegaskan aksi pembakaran Alquran di Denmark oleh kelompok sayap kanan Patrioterne Gar Live, sebagai manifestasi kejahatan politik identitas. Seperti diketahui, kelompok sayap kanan itu membakar salinan Alquran di depan Kedutaan Besar Turki di Kopenhagen, baru-baru ini. Tulisan bernada kebencian ke Islam juga disuarakan kelompok tersebut. Gus Falah menegaskan, tindakan Patrioterne Gar Live itu merupakan bukti betapa jahatnya politik identitas. “Kelompok kanan di Denmark itu berupaya  meraih tujuan politik tertentu, dengan mengkapitalisasi sentimen ras, etnis atau agama. Itulah politik identitas yang jahat,” tegas Gus Falah dalam keterangan tertulis kepada Gesuri.id, Selasa (28/3). Sekum Bamusi itu melanjutkan, perilaku Patrioterne Gar Live itu sama jahatnya dengan pelaku pembakaran Alquran di Swedia beberapa waktu lalu, Rasmus Paludan. Dan mereka sama-sama pengusung po

Mengancam Pancasila! Direktur LPI Boni Hargens Sebut Anies Baswedan Tokoh Bacapres Hasil Politik Identitas!

Anies dan Partai Ummat. (Foto: Ist) Jakarta –  Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sudah menyatakan siap menjadi calon Presiden (capres) 2024. Namun, hingga kini Anies belum diusung oleh partai politik (parpol) sebagai kendaraannya menuju kursi RI-1. Direktur Eksekutif Lembaga Pemilih Indonesia (LPI), Boni Hargens, mengatakan, Anies merupakan tokoh yang potensial maju sebagai capres. Namun, dia juga menggarisbawahi bahwa Anies merupakan tokoh yang dihasilkan dari politik identitas. “Kami melihat gerakan politik identitas yang berbasis pada paham populis sayap kanan. Itu satu ancaman yang serius terhadap keberlanjutan dan ketahanan Pancasila sebagai dasar negara,” ujar Boni di Jakarta, Sabtu (17/9/2022). “Nah yang menarik, sejak 2017 dinamika politik identitas terus menguat sampai hari ini dan Pak Anies Baswedan salah satu tokoh yang dihasilkan secara sempurna oleh gerakan populis sayap kanan ini,” sambungnya. Boni mengatakan, apabila Anies maju sebagai capres, maka politi

Duh Kasihan! Nasdem Mewek Gara-Gara Safari Anies Disebut Sepi Setelah Rogoh Kocek yang Sangat Besar!

Foto Keluarga Anies yang berdarah Arab. (Foto: Ist) Jakarta  –  Jadi, hari ini saya mau bahas tentang sedikit ribut-ribut antara PDIP dan Nasdem. Gara-gara Anies juga sih. Kalian pasti tahu, Anies sempat safari ke Surabaya. Kalau kita bilang Anies itu safari politik, nyuri start atau nyolong start, tapi Anies bilang itu Cuma head start. Agak kurang ngeri maksud head start. Apakah kepalanya nongol duluan. Terus dia pernah bilang itu bagian dari akselerasi. Jadi, perseteruan antara PDIP dan Nasdem dimulai dengan satu pertanyaan. Apakah acara yang dihadiri Anies itu rame atau justru sepi PDIP mengejek Anies. Mereka bilang kegiatan safari Anies di Surabaya sepi. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, dia bilang safari politik Anies itu sepi. Gagasan Anies nggak relevan untuk masyarakat Surabaya. Warga Surabaya tidak butuh gagasan, tapi kerja nyata di lapangan. Sedangkan Nasdem, melalui Wakil Ketua Umum, Ahmad Ali bilang Anies justru disambut antusiasme luar biasa dari warga Jawa Timur. Oke saya Pa

Si Paling Arab Yaman! Bos Cyrus Network: Keluarganya Menikah Sesama Arab, Anies Kurang Merepresentasikan Keindonesiaan!

Foto Keluarga Anies yang berdarah Arab. (Foto: Ist) Jakarta  –  Secara politik identitas bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan kurang merepresentasikan keindonesiaan karenanya keluarganya menikah sesama etnis Arab. “Mas Anies ibunya Arab, bapaknya Arab, kakeknya Arab. Mas Anies nikah dengan WNI keturunan Arab. Anak Mas Anies menikah dengan Arab. Anies merepresentasikan keindonesiaan agak kurang keindonesiaan. Mungkin 3 persen saja direpsesentasikan oleh Mas Anies. Kalau kita bicara politik identitas. Peluang Arab ketemu arab,” kata Bos Cyrus Network Hasan Nasbi dalam video yang disebar Denny Siregar di akun Twitter-nya. Hasan yang berasal dari Padang mengaku istrinya bukan dari Sumatera Barat. “Kayak saya, Padang ketemu Padang, kalau di Pulau Jawa ini kurang dari 10 persen. Karena istri saya bukan orang padang. Karena peluang saya ketemu orang padang di bawah 50 persen, mungkin 10 persen,” jelas Hasan. Ia juga heran Anies Baswedan yang mempunyai pergaualan yang luas mempunyai

Darurat Perpecahan! Anies Baswedan dan Partai Ummat Sepakat Akan Usung Politik Identitas Di Pemilu 2024!

Anies dan partai Ummat. (Foto: Ist) Jakarta  –  LOLOS sebagai parpol kontestan Pemilu 2024, Partai Ummat yang didirikan tokoh Muhammadiyah, Muhammad Amien Rais pada 29 April 2021 memastikan tetap melakoni gerakan politik identitas demi merebut simpati pemilih. PENEGASAN ini dilontarkan Ketua Umum Partai Ummat, Ridho Rahmadi didampingi Ketua Majelis Syura; Amien Rais serta Ketua DPW Partai Ummat Kalsel, Soegeng Soesanto, Ketua DPD Partai Ummat Kota Banjarmasin, Muhammad Shadiq Thalib dan pengurus lainnya dalam konferensi pers di Hotel Rattan Inn, Banjarmasin, Senin (20/2/2023). Mengusung tagline; Lawan Kezaliman, Tegakkan Keadilan, Ridho menegaskan politik identitas yang dijalankan partainya bernapaskan Islam dalam menghadapi kontestasi Pemilu 2024. “Partai Ummat adalah politik identitas. Kami akan mengusung Anies Rasyid Baswedan (mantan Gubernur DKI Jakarta) sebagai calon Presiden RI pada Pemilu 2024,” ucap menantu Amien Rais ini. Menurut Ridho, tanpa moralitas agama justru politik aka

Beda Kualitas! Disaat Ganjar Raih Penghargaan Inisiator Pencegahan Ekstremisme, Anies Malah Resmi Jadi Bapak Politik Identitas!

Anies. (Foto: Ist) Jakarta  –  Komitmen Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam menanggulangi terorisme mendapat apresiasi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI. Sedangkan Bakal capres Anies Baswedan dsebut telah masuk dalam perangkap Partai Ummat yang mengusung politik identitas. Hal ini membuat Anies resmi mendapat gelar Bapak Politik Identitas. Seperti diketahui, Partai Ummat telah mendeklarasikan diri sebagai partai yang akan mengusung politik identitas dalam konstelasi politik. Politisi PSI, Guntur Romli menilai kedatangan Anies di acara Rakernas Partai Ummat hingga dideklarasikan menjadi capres dari partai Amien Rais itu memperjelas status Anies. Ia menyepakati adanya politik identitas. “Sudah resmi Anies itu sebagai ‘Bapak Politik Identitas’, sudah tidak terbantahkan lagi,” kata Guntur. Upaya Anies cuci tangan dan gembar-gembor menyebut diri sebagai tokoh pluralis dan pro Bhineka Tunggal Ika sia-sia belaka. Kedatangannya di Rakernas Partai Ummat beberapa waktu lalu

Makjleb! Politisi Gilbert Kritik Keusilan Anies yang Ubah Nama RSUD di Jakarta Jadi Rumah Sehat: Harusnya Kondisi Dalamnya!

Anies. (Foto: Ist) Jakarta  – Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gilbert Simanjuntak mempertanyakan urgensi dari perubahan nama yang dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan terhadap lima rumah sakit umum daerah (RSUD) milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI menjadi rumah sehat. “Kalau mau dibikin perubahan nama itu ya yang harus diubah itu kondisi dalamnya. Bukan namanya. Sekarang apa yang diharapkan dengan perubahan itu menjadi rumah sehat?” kata Gilbert kala dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (4/8/2022). Gilbert menyebutkan, tak seharusnya ada perubahan nama RS menjadi rumah sehat, yang akhirnya akan menimbulkan kerancuan. Apalagi, sambung dia, tata nama tersebut sudah ada sejak puluhan tahun. Dia menyinggung, RS sudah dikenal sebagai rumah sakit, bukannya rumah sehat. Karena itu, Gilbert mengingatkan Anies untuk tidak sembarangan dalam mengganti nama tanpa mendiskusikannya dengan ahli tata bahasa. Dia juga meminta Pemprov DKI perlu berkoordinasi dengan Kementerian K

Sering Diserang dan Bikin Kegaduhan Simpatisan Anies Wes-Edan di Twitter, Gibran Rakabuming: Sabar..

Anies. (Foto: Ist) Jakarta –    Wali Kota Solo Gibran Rakabuming aktif bermain media sosial Twitter, hingga dirinya kerap mendapat komentar dari warganet. Kabar terbaru, Gibran Rakabuming mendapat pesan dari pemilik akun Twitter @pablosainter, yang melaporkan ulah salah satu pendukung Anies Baswedan. Menurut warganet ini, akun-akun yang sering memberikan komentar kebencian di akun Twitter Gibran Rakabuming adalah pendukung Anies Baswedan. Kemudian, Ia menilai jika akun-akun pendukung Anies Baswedan itu tidak pernah mau tenang dan kerap membuat kegaduhan. Perihal ini, Gibran Rakabuming pun langsung beri tanggapan dan meminta pemilik akun Twitter @pablosainter untuk sabar.

Elektabilitas Terus Merosot, Anies Mulai Pakai Strategi Pencitraan Pakai Anak Efek Tak Bisa Andalkan Dirinya!

Anies. (Foto: Ist) Jakarta  – Pemimpin macam apa si Yohanes ini bermimpi mau menjadi presiden? Orang ini tidak bisa ngapa-ngapain. Apa yang dikerjakan hanyalah kesia-siaan dan pencitraan murahan. Semua proyeknya nggak ada yang bener. Setelah isu SARA dan agama, lewat relawannya di media sosial, Anies dicitrakan sebagai sosok yang sayang anak. Padahal kalau mau dikata, anaknya ada kontribusi apa ya terhadap kepemimpinan Anies selama ini? Dia membuktikan dirinya tidak bisa diandalkan. Saya tidak lagi mau ngomongin anaknya, karena anaknya nggak ada urusannya sama saya. Istrinya juga nggak saya kritik meskipun menjadi bagian dari pemprov DKI Jakarta yang dapat dana hibah. Saya nggak akan menjadi seperti relawan Anies yang menghina anak, istri dan keluarga besar Joko Widodo. Anak Jokowi dibilang sama relawan Anies hamil di luar nikah. Istri Jokowi difitnah sebagai yang nggak-nggak. Keluarga Jokowi dihina juga. Dikatakan keturunan PKI alias Komunis, bapaknya orang Singapura dan ibunya yang s

Fakta Baru! Rocky Gerung Blak-blakan Sebut Anies Baswedan Bak ‘Barang Dagangan yang Dilelang’!

Anies. (Foto: Ist) Jakarta  – Pengamat Politik dan akademisi Rocky Gerung menyoroti soal penandatanganan piagam kerja sama koalisi perubahan pengusung Anies Baswedan. Menurut Rocky, tak ada yang spesial dari penandatanganan piagam tersebut mengingat hanya kebali menegaskan Anies sebagai bacapres mereka, yang mana menurut Rocky ini sudah diketahui sebelumnya. “Sama saja Anies dari 3 bulan lalu jadi calon presiden,” jelas Rocky melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), dikutip Senin (13/3/23). Rocky juga tak melihat piagam tersebut sebagai bentuk deklarasi bersama ketiga partai untuk mendukung Anies Baswedan. Bagi Rocky, Anies yang merupakan calon presiden harusnya segera diumumkan siapa cawapres yang akan mendampinginya sekaligus jadi penanda deklarasi yang tetap. Selama hal itu belum terjadi, maka Rocky menilai segala kemungkinan bisa terjadi. “Jadi beda antara deklarasi piagam dan deklarasi capres, karena capres harus

Tersandung lagi! Ketua DPRD DKI Terima Aduan, Ada Eks TGUPP Era Anies Baswedan yang Diduga Menyalahgunakan Wewenang!

Anies. (Foto: Ist) Jakarta  – Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi menerima aduan dari warga Apartemen Taman Rasuna soal perilaku buruk dari Eks Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) era Anies Baswedan, Naufal Firman Yusrak. Prasetyo menerima aduan bahwa Naufal telah menyalahgunakan wewenangnya sebagai Ketua Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS) Apartemen Taman Rasuna dengan menggunakan uang iuran warga untuk kepentingan pribadinya. “Dia (Naufal Firman) katanya memakai uang masyarakat Apartemen Taman Rasuna Said. Mereka berkeluh kesah melaporkan ke kami, ya kami benerin,” ujar Prasetyo usai beraudiensi dengan warga Apartemen Taman Rasuna di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (27/3/2023). Bukan hanya itu, selama menjadi anggota TGUPP, Naufal Firman diduga turut ikut campur tangan dalam terbitnya Pergub Nomor 70 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Gubernur Nomor 132 tahun 2018 tentang Pembinaan Pengelolaan Rumah Susun Milik. Terb

Makjleb! Politisi Gilbert Kritik Keusilan Anies yang Ubah Nama RSUD di Jakarta Jadi Rumah Sehat: Harusnya Kondisi Dalamnya!

Anies. (Foto: Ist) Jakarta  – Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gilbert Simanjuntak mempertanyakan urgensi dari perubahan nama yang dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan terhadap lima rumah sakit umum daerah (RSUD) milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI menjadi rumah sehat. “Kalau mau dibikin perubahan nama itu ya yang harus diubah itu kondisi dalamnya. Bukan namanya. Sekarang apa yang diharapkan dengan perubahan itu menjadi rumah sehat?” kata Gilbert kala dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (4/8/2022). Gilbert menyebutkan, tak seharusnya ada perubahan nama RS menjadi rumah sehat, yang akhirnya akan menimbulkan kerancuan. Apalagi, sambung dia, tata nama tersebut sudah ada sejak puluhan tahun. Dia menyinggung, RS sudah dikenal sebagai rumah sakit, bukannya rumah sehat. Karena itu, Gilbert mengingatkan Anies untuk tidak sembarangan dalam mengganti nama tanpa mendiskusikannya dengan ahli tata bahasa. Dia juga meminta Pemprov DKI perlu berkoordinasi dengan Kementerian K

Sering Diserang dan Bikin Kegaduhan Simpatisan Anies Wes-Edan di Twitter, Gibran Rakabuming: Sabar..

Anies. (Foto: Ist) Jakarta  –    Wali Kota Solo Gibran Rakabuming aktif bermain media sosial Twitter, hingga dirinya kerap mendapat komentar dari warganet. Kabar terbaru, Gibran Rakabuming mendapat pesan dari pemilik akun Twitter @pablosainter, yang melaporkan ulah salah satu pendukung Anies Baswedan. Menurut warganet ini, akun-akun yang sering memberikan komentar kebencian di akun Twitter Gibran Rakabuming adalah pendukung Anies Baswedan. Kemudian, Ia menilai jika akun-akun pendukung Anies Baswedan itu tidak pernah mau tenang dan kerap membuat kegaduhan. Perihal ini, Gibran Rakabuming pun langsung beri tanggapan dan meminta pemilik akun Twitter @pablosainter untuk sabar.  

Elektabilitas Terus Merosot, Anies Mulai Pakai Strategi Pencitraan Pakai Anak Efek Tak Bisa Andalkan Dirinya!

Anies. (Foto: Ist) Jakarta  – Pemimpin macam apa si Yohanes ini bermimpi mau menjadi presiden? Orang ini tidak bisa ngapa-ngapain. Apa yang dikerjakan hanyalah kesia-siaan dan pencitraan murahan. Semua proyeknya nggak ada yang bener. Setelah isu SARA dan agama, lewat relawannya di media sosial, Anies dicitrakan sebagai sosok yang sayang anak. Padahal kalau mau dikata, anaknya ada kontribusi apa ya terhadap kepemimpinan Anies selama ini? Dia membuktikan dirinya tidak bisa diandalkan. Saya tidak lagi mau ngomongin anaknya, karena anaknya nggak ada urusannya sama saya. Istrinya juga nggak saya kritik meskipun menjadi bagian dari pemprov DKI Jakarta yang dapat dana hibah. Saya nggak akan menjadi seperti relawan Anies yang menghina anak, istri dan keluarga besar Joko Widodo. Anak Jokowi dibilang sama relawan Anies hamil di luar nikah. Istri Jokowi difitnah sebagai yang nggak-nggak. Keluarga Jokowi dihina juga. Dikatakan keturunan PKI alias Komunis, bapaknya orang Singapura dan ibunya yang s

Fakta Baru! Rocky Gerung Blak-blakan Sebut Anies Baswedan Bak ‘Barang Dagangan yang Dilelang’!

Anies. (Foto: Ist) Jakarta  – Pengamat Politik dan akademisi Rocky Gerung menyoroti soal penandatanganan piagam kerja sama koalisi perubahan pengusung Anies Baswedan. Menurut Rocky, tak ada yang spesial dari penandatanganan piagam tersebut mengingat hanya kebali menegaskan Anies sebagai bacapres mereka, yang mana menurut Rocky ini sudah diketahui sebelumnya. “Sama saja Anies dari 3 bulan lalu jadi calon presiden,” jelas Rocky melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), dikutip Senin (13/3/23). Rocky juga tak melihat piagam tersebut sebagai bentuk deklarasi bersama ketiga partai untuk mendukung Anies Baswedan. Bagi Rocky, Anies yang merupakan calon presiden harusnya segera diumumkan siapa cawapres yang akan mendampinginya sekaligus jadi penanda deklarasi yang tetap. Selama hal itu belum terjadi, maka Rocky menilai segala kemungkinan bisa terjadi. “Jadi beda antara deklarasi piagam dan deklarasi capres, karena capres harus

Pemimpin Ummat! Kyai Muda Serukan Dukungan untuk Ganjar Pranowo Presiden 2024 di Yayasan Baitul Muttaqin

Anies. (Foto: Ist) Jakarta – Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi menerima aduan dari warga Apartemen Taman Rasuna soal perilaku buruk dari Eks Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) era Anies Baswedan, Naufal Firman Yusrak. Prasetyo menerima aduan bahwa Naufal telah menyalahgunakan wewenangnya sebagai Ketua Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS) Apartemen Taman Rasuna dengan menggunakan uang iuran warga untuk kepentingan pribadinya. “Dia (Naufal Firman) katanya memakai uang masyarakat Apartemen Taman Rasuna Said. Mereka berkeluh kesah melaporkan ke kami, ya kami benerin,” ujar Prasetyo usai beraudiensi dengan warga Apartemen Taman Rasuna di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (27/3/2023). Bukan hanya itu, selama menjadi anggota TGUPP, Naufal Firman diduga turut ikut campur tangan dalam terbitnya Pergub Nomor 70 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Gubernur Nomor 132 tahun 2018 tentang Pembinaan Pengelolaan Rumah Susun Mi

Birahi Kekuasan Memuncak! Anies Wes-Edan Ngeyel Lagi dan Gelar Kampanye Terbuka Di Stadion Serang

Anies.    (Foto: Ist) Jakarta  – Anies Ngeyel gelar kampanye terbuka di Stadion Serang, Banten (19/3), meski jadwal kampanye terbuka baru sah dilakukan pada 2024. Sikap Ngeyel (bersikeras) Anies gelar kampanye terbuka dengan massa PKS digelar di Stadion Serang, Banten. Diunggah Channel ENO Glowing Channel (20/3). Awal maret, Bawaslu tegur Anies di Masjid Al Akbar Surabaya, karena rumah ibadah dilarang sebagai tempat kampanye. Kini sentilan Bawaslu dijawab dengan tamparan keras. Anies Ngeyel menggelar kampanye terbuka. Meski jelas melanggar jadwal kampanye di ruang terbuka. Bacapes Anies dari koalisi perubahan seperti menantang Bawaslu dan seluruh Parpol Pemilu. Jika hukuman pelanggaran tak mungkin dijatuhkan. Dalam safari berikutnya, Anies dan koalisi perubahan akan menggelar banyak pertemuan di tempat terbuka dan melakukan pawai kendaraan sebagai unjuk kekuatan massa. Pelanggaran aturan kampanye akan dianggap angin lalu. Anies dan koalisi perubahan akan tetap Ngeyel trabas aturan deng