Organisasi Radikal Masih Menghantui! Spanduk ‘Dukung Anies Tegakkan Khilafah di Banten’ Sambut Kedatangan Anies!
Spanduk ‘Dukung Anies Tegakkan Khilafah di Banten’ Sambut Kedatangan Anies Baswedan di Pandeglang. (Foto: Ist)
Jakarta – Spanduk dengan logo Hizbut Tahrir Indonesia dan bertuliskan ‘Dukung Anies Tegakkan Khilafah di Banten’ dipasang di Terminal Kadubanen, Kecamatan Pandeglang, Kabupaten Pandeglang.
Padahal organisasi HTI resmi dibubarkan dan dilarang di Indonesia sejak 19 Juli 2017 lalu.
Keberadaan spanduk bergambar bendera HTI dan dukung Anies tegakkan Khilafah di Banten sudah terpasang selama dua hari di Kabupaten Pandeglang yang dijuluki sebagai Kota Seribu Ulama dan Sejuta Santri.
Salah seorang warga Kadubanen, Wawan Hermawan mengaku tidak mengetahui siapa yang memasang spanduk bertuliskan dukung Anies Tegakkan Khilafah di Banten.
“Tapi itu sudah ada dua hari lalu. Dipasangnya pada hari Senin dini hari, sekira pukul 1.00 WIB,” katanya, Selasa 24 Januari 2024.
Siapa orang yang masangnya enggak tahu. Namun saat pemasangan menggunakan mobil Mitsubishi Strada berwarna silver.
“Jadi pas masang itu malam. Kebetulan memang saya juga lagi begadang,” katanya.
Kepala Satpol PP Kabupaten Pandeglang Bun Buntaran mengatakan, bendera HTI dilarang karena memang sudah dibubarkan oleh pemerintah.
“Untuk lebih jelasnya silakan konfirmasi ke Polres dan Kodim,” ungkapnya.
Diketahui, Anies Baswedan akan berkunjung ke Pandeglang untuk menemui pengurus dan kader Nasdem serta relawan. Sebelum ke Pandeglang, Anies mengunjungi kawasan Adat Baduy dan bersilaturahmi dengan petani di Warunggunung, Kabupaten Lebak.
Di Baduy, mantan Gubernur DKI Jakarta ini diteriaki Anies Presiden di Terminal Ciboleger, Desa Bojongmenteng, Kecamatan Leuwidamar.
Komentar
Posting Komentar