Bawa Sial! Kondisi Keuangan Memburuk Sejak Era Anies Baswedan, Jakpro Diprediksi Baru Bisa Beri Dividen 2025
Anies. (Foto: Ist)
Jakarta – Kondisi keuangan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) ternyata sudah memburuk sejak era Gubernur Anies Baswedan. Pasalnya, sejak 2019 lalu Jakpro tak bisa memberikan dividen kepada Pemprov DKI Jakarta.
Wakil Ketua Komisi C DPRD DKI Jakarta Rasyidi pun memprediksi, kondisi keuangan Jakpro baru membaik pada 2025 mendatang.
“Kalau tahun ini memang belum, tahun depan juga belum sehat. Kira-kira dua sampai tiga tahun lagi baru sehat (kondisi keuangan Jakpro),” ucapnya saat dikonfirmasi, Selasa (24/1/2023).
Sebagai informasi, pada era Gubernur Anies Baswedan sejatinya Jakpro diberi kepercayaan untuk menangani sejumlah mega proyek.
Beberapa proyek besar yang dipegang Jakpro di era Anies seperti revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM), pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), dan pembangunan tempat pengolahan sampah ITF Sunter.
Bahkan, Jakpro juga dipercaya Anies untuk menyelenggarakan Formula E di kawasan Ancol pada 2022 lalu hingga 2024 mendatang.
Setiap tahunnya, perusahaan pelat merah itu pun mendapat suntikan dana hingga triliunan rupiah.
Penyertaan Modal Daerah (PMD) yang diberikan Pemprov DKI kepada Jakpro pun mencapai Rp1,6 triliun.
Meski disuntik dana triliunan rupiah, nyatanya Jakpro tak bisa memberikan dividen kepada Pemprov DKI.
Tak jarang Jakpro mesti tekor, seperti saat menggelar Formula E lalu saat mereka harus menggelontorkan anggaran miliar rupiah dari uang perusahaan untuk membuat trek atau lintasan balap Formula E.
Terkait masalah ini, Rasyidi mengaku sudah berkoordinasi dengan Dirut Jakpro yang baru diangkat Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Iwan Takwin.
Dari hasil koordinasi itu, Iwan pun berjanji bakal segera melakukan pembenahan di tubuh Jakpro.
Salah satu upaya yang akan dilakukan ialah dengan melakukan perombakan jabatan di internal perusahaan pelat merah tersebut.
“Jadi, mereka harus menyamakan persepsi dulu. Kami minta supaya manajemennya itu harus bagus, harus bisa kerja teamwork,” ujarnya.
Iwan Takwin pun berjanji, kondisi keuangan Jakpro bakal membaik dalam dua tahun ke depan sehingga sudah bisa kembali memberikan dividen kepada Pemprov DKI pada 2025 mendatang.
“Jakpro saat ini belum sehat, tapi kami berharap Jakpro 2025 sudah sehat,” kata politikus senior PDIP ini.
Komentar
Posting Komentar